Indonesian Folktales : Lake Toba (Cerita Rakyat Indonesia :
Danau Toba) - Ada pepatah tua mengatakan, semakin banyak kita mendengar cerita
rakayat dari suatu daerah, semakin bijak kita menanggapi suatu permasalahan.
Sadar atau tidak, cerita rakyat atau folktales diciptakan untuk membuat bijak
pendengarnya. Untuk memperkaya wawasan kita mengenai cerita rakyat dari
berbagai negara, penulis hadirkan Cerita Rakyat (Folktales) Bahasa Inggris
Se-Dunia, yang pada kesempatan kali ini penulis hadirkan cerita rakyat dari
Indonesia tentang Lake Toba.
Lake Toba
Once upon time, there was a fisherman who lived in North
Sumatra. One day, when he was fishing in a river, he got a big fish, beautiful
big fish. He was so excited. Then he went home and put the fish in the bucket.
But when he wanted to kill the fish, he felt so pity with it.
In the next day, he went fishing again. But this time, he could
not get any fish. He was so hunggry. Then he went home with empty-handed. After
got there, he was surprised, there was a girl there.
“Who are you?” asked the fisherman.
“I’m the fish” replied the girl.
The fisherman looked at the bucket where he took the fish
yesterday.
“You didn’t kill me yesterday, and I’m very thankful. I will
return your kindness” continued the girl.
“well, I lived alone. I don’t have any family. If you want to be
my wife, I will be happy” asked the man.
“Ok, but you have to promise to me. if we have children, don’t
tell him about me. If you tell him, the very bad thing will happen.” The girl
said.
Finally, the fisherman and the fish girl were married. And had a
child named Samo. Samo was very naughty boy, he always play with his friends
and never help his parents.
One day, Samo was asked to deliver lunch to his father. But on
the way to his father, he met his friends and play with them till he forgot to
deliver the meal. Meanwhile his father waited with tired and hungry and finally
the father decided to go home. On the way to home he saw Samo.
“Samo… where is my lunch” asked his father.
“Mmmmm…. I ate it dad.” replied samo.
“why you eat my lunch” asked his father angrily.
“I’m hungry after play with my friends, I’m sorry dad” Samo
said.
“you are naughty samo, don’t come home anymore. You, damn fish’s
son” said his father angrily.
Becasue the father broke his promise, suddenly the sky was
getting dark and the rain fallen down. The water was getting higher and higher.
Samo’s mother was sad and transformed to be a fish again. Samo run to the hill
and stayed there. The water drowns the village. Then the hill surrounded by the
lake.
Now the lake was known as Lake Toba (no marcy) and the hill in
the middle of the lake was called Samosir (evicted Samo) island.
Lihat juga Cerita Rakyat Bahasa Inggris Se-Dunia yang lainnya.
Untuk lebih mamahami cerita tersebut di atas, mari kita lihat
terjemahannya berikut ini.
Danau Toba
Suatu ketika, tersebeutlah seorang nelayan, suatu hari ketika
nelayan tersebut sedng memancing di sebuah sungai, dia mendaptkan seekor ikan
besar, ikan besar yang cantik. Dia sangat senang. Kemudian dia pulang dan
meletakan ikan tersebut di sebuah ember. Ketika dia ingin membunuh ikan
tersebut, dia merasa kasihan dengan ikan tersebut.
Di keesokan harinya, dia pergi memancing lagi. Tapi kali ini dia
tidak mendapatkan ikan apapun. Dia sangat lapar. Kemudian dia pulang ke rumah
dengan tangan kosong. Ketika dia tiba di rumah, dia terkejut, ada seorang gadis
disana.
“siapa kau?” tanya nelayan itu.
“saya adalah ikan itu” jawab sang gadis.
Nelayan itu melihat ke ember dimana dia meletakan ikan tersebut
kemarin.
“kamu tidak membunuhku kemarin, dan saya sangat berterimaksih.
Saya akan membalas kebaikan mu” lanjut gadis itu.
“baik, saya hidup sendiri, saya tidak mempunyai keluarga. Jika
kamu ingin menjadi istri ku, aku akan sangat bahagia” tanaya pria itu.
“iya, tap kamu harus berjanji pada ku, jika kita punya anak,
jangan kau ceritakan tentang aku. Jika kau ceritakan, hal buruk akan menimpa”
gadis itu berkata.
Akhirnya, pelaut dan gadis ikan itu menikah. Dan mendaptkan
seorang anak yang bernama Samo. Samo adalah anak yang sangat nakal. Dia selalu
bermain dengan teman-temannya dan tak pernah membantu orangtuaya.
Suatu hari, Samo disuruh untuk mengantarkan makan siang untuk
ayahnya. Tetapi di jalan, dia bertemu dengan teman-temannya dan bermain
dengannya hingga dia lupa untuk mengantarkan makanan tersebut. Sedangkan
ayahnya menunggu dengan cape dan lapar dan akhirnya sang ayah memutuskan untuk
pulang kerumah. Di jalan ke rumah, dia bertemu Samo.
“Samo, dimana makan siang ku” Tanya sang ayah.
“Mmmmmm, saya memakannya yah” jawab Samo.
“Kenapa kamu makan makan siang ayah?” kata ayah dengan marah.
“setelah bermain dengan teman-teman saya lapar, ma’apin yah” kata samo.
“Samo kamu anak nakal,janagn pulang kerumah lagi. Kamu, anak
ikan sialan.
Karena sang ayah telah mengingkari janjinya, tiba-tiba langit
menjadi gelap dan hujanpu turun. Airnya semakin tinggi dan tinggi. Ibunya Samo
sedih dan berubah menjdi ikan lagi. Samo berlari ke bukit dan diam disana.
Airnya sudah menenggelamkan desa. Kemudian bukit tersebut dikelilingi oleh
danau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan Anda mengerjakan tugs, Komentar. atau bertanya